Angsle, wedang yang terbuat dari santan, gula, ketan, kacang hijau dan roti ini memang benar-benar mantap jika disajikan saat suasana dingin. Rasanya yang tidak terlalu manis dan tidak berat, ditambah lagi dengan rasa rotinya yang lembut membuat beberapa orang menggemarinya. Lumajang khususnya, menempatkan angsle sebagai makanan yang banyak digemari oleh berbagai kalangan, Dari usia muda hingga tua.
Di beberapa tempat jajanan di Lumajang, banyak ditemui penjual angsle dengan citarasa yang berbeda. Misalnya angsle dengan tambahan Petulo dan jahe di dalamnya atau angsle dengan tambahan buah nangka misalnya, tapi ada pula angsle original (konon angsle hanya memakai vanili dan santan tanpa jahe di dalamnya) yang peminatnya tak kalah banyak dengan angsle bercitarasa lainnya. Seperti di LSS (Lesehan Stadion Semeru), salah satu pusat kuliner di Lumajang yang bertempat tepat di depan Taman makam pahlawan, tepatnya di salah stand sebelah utara.
10 tips cara belajar pintar
Belajar mendadak menjelang ujian memang tidak efektif. Paling nggak sebulan sebelum ulangan adalah masa ideal buat mengulang pelajaran. Materi yang…Read More
HEWAN DENGAN SENGATAN LISTRIK MEMATIKAN
Muatan
listrik yang
dipancarkan oleh mahluk hidup dihasilkan oleh ion postif dan ion negatif yang
terdapat pada semua mahluk hidup. Termasuk juga man…Read More
kenapa idul fitri identik dengan ketupat
Lebaran tanpa ketupat bisa dibilang bagai sayur tanpa garam. Ketupat yang biasanya disajikan bersama sayur atau opor ayam selalu jadi sajian utama d…Read More
0 komentar:
Post a Comment